GENMUSLIM.id – Puncak haji 2024 telah berlangsung secara lancar dari berbagai negara di tanah suci.
Dikutip Genmuslim.id dari Kemenag RI pada Rabu 19 Juni 2024, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengundang berbagai delegasi dari berbagai negara untuk hadir dalam Haflul Hajji Al Khitamy.
Acara ini telah hadir sejak dua tahun lalu bertepatan 12 Dzulhijah, ketika hari jamaah haji mengambil Nafar Awal telah meninggalkan Mina dan kembali ke hotel di Mekkah.
Haflul Hajji Al-Khitamy memiliki tema yang sama yaitu "Khitaamuhu Misk".
Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq F Al Rabiah, ia mengatakan perlunya kerjasama antar negara dalam mengkoordinasi ibadah haji agar berjalan dengan lancar dan aman.
Ia mengatakan kesuksesan haji berdasarkan hasil kerjasama Kantor Urusan Haji (KUH) dari berbagai negara dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Menurut Tawfiq F Al Rabiah, penyelenggaraan ibadah haji 2023 mencatat sejarah pertama kali kuota diberikan setelah operasional haji. Hal ini memiliki tujuan mempercepat persiapan masing-masing negara termasuk visa bisa diterbitkan sebelum operasional pada jauh hari.
Pemerintah Arab Saudi menerapkan kartu nusuk untuk pengenal jamaah haji yang resmi dan tidak resmi.
Penerapan kartu nusuk ini berjalan sukses pada tahun penyelenggaraan 2024. Para konsul haji melalui KUH memperoleh kemudahan akses Masyair dengan kartu khusus untuk memantau pergerakan dan kondisi jamaah haji.
Menhaj Tawfiq berharap kerjasama lintas pihak dari berbagai negara akan terus diupayakan dilakukan pada masa mendatang.
Ia berharap kerjasama antar negara dalam mengurus haji dan umroh tidak berhenti dalam tahun ini saja.
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi kemudian melakukan persiapan untuk kedatangan jamaah yan ingin melakukan umroh setelah musim haji selesai.