Penandatanganan ini turut disaksikan oleh dr. Sarbini Abdul Murad (Ketua Presidium MER-C), Drs. HM. Mursalin (Forum Umat Islam), Ir. Hanibal WY Wijayanta (Jurnalis ANTV), Andi Jauhari (Jurnalis ANTARA) dan para ulama Gaza.
Keberadaan RSI ini diharapkan bias membantu menangani pasien-pasien yang mengalami trauma fisik dan merehabilitasi mereka sehingga mereka bisamandiri dan beraktifitas kembali.
Arti Sebuah Nama
Rumah Sakit terbesar di Gaza Utara ini, dinamakan Rumah Sakit Indonesia Gaza karena:
1. Seluruh dananya berasal dari masyarakat Indonesia.
2. Rumah sakit ini kita harapkan bisa menjadi bukti silaturahim jangka panjang antara rakyat Indonesia dan rakyat Palestina.
3. Dengan nama dan keberadaan RS ini kita ingin memberi pesan bahwa di tanah Palestina ada aset dan sumbangan dari rakyat Indonesia untuk rakyat Palestina.
Kini Rumah Sakit Indonesia Gaza, sebuah bangunan empat lantai yang megah, ditengah kecamuk perang yang sudah memasuki hari ke-27, menjadi salah satu harapan terbesar masyarakat Gaza untuk pulih dan bangkit kembali. ***