GENMUSLIM.id - Setidaknya 19 orang tewas dan banyak yang terluka dalam serangan Israel terhadap "zona aman" di Gaza selatan, Palestina.
Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan jenazah para korban yang ditemukan sejauh ini dibawa ke rumah sakit setelah serangan rudal terhadap kamp tenda di daerah al-Mawasi, Khan Younis, tempat warga Palestina berlindung.
Serangan Israel sering kali menghantam daerah-daerah yang sebelumnya menjadi tempat warga sipil Palestina mencari perlindungan.
Sebelumnya pada hari Selasa, Kantor Media Pemerintah di Gaza dan Pertahanan Sipil Palestina telah melaporkan bahwa sedikitnya 40 orang tewas dan lebih dari 60 orang terluka dalam serangan itu, dengan banyak lainnya hilang.
Baca Juga: Israel Serang Zona Aman di Selatan Gaza Palestina, Puluhan Orang Meninggal dan Alami Luka-Luka
Militer Israel membantah angka-angka Palestina dan menyatakan bahwa serangan tersebut, yang menurut para saksi melibatkan setidaknya empat serangan rudal, menargetkan pusat komando Hamas, yang oleh kelompok bersenjata Palestina disebut sebagai “kebohongan terang-terangan”.
Dikutip GENMUSLIM dari laman berita Al-Jazeera pada Selasa 10 September 2024 Kementrian Kesehatan yang merevisi jumlah korban tewas menyatakan:
“Sejumlah korban masih tertimbun reruntuhan, tertimbun pasir, dan berada di jalan raya. Ambulans dan tim pertahanan sipil belum dapat menjangkau dan menyelamatkan mereka. Mereka juga belum sampai di rumah sakit,”
Tim penyelamat terlihat sedang menyaring pasir dan puing-puing dengan peralatan berkebun dan tangan kosong menggunakan cahaya ponsel. Bagian-bagian tubuh ditarik dari pasir, termasuk yang tampak seperti kaki manusia.
Perang Israel di Gaza telah mengakibatkan kerusakan besar dan menyebabkan sekitar 90 persen dari 2,3 juta penduduk daerah kantong itu mengungsi, seringkali berkali-kali.
Perintah evakuasi Israel, yang kini mencakup sebagian besar wilayah, telah mendorong ratusan ribu orang mengungsi ke Al-Mawasi.
Kelompok-kelompok bantuan kesulitan untuk menyediakan layanan dasar. Al-Mawasi telah dipenuhi warga Palestina yang tidur di tenda-tenda sejak tentara Israel menetapkan wilayah pesisir tersebut sebagai “zona aman” selama invasi daratnya ke Khan Younis dan Rafah di dekatnya.
Tim penyelamat yang mencari korban selamat mengatakan mereka menemukan kawah sedalam sembilan meter (30 kaki) di kamp tenda tersebut.