Ogah Tarik Pasukan dari Jalur Gaza, Benjamin Netanyahu: Kami ingin Serang Hamas Terus hingga Mereka Kapok!

Photo Author
- Rabu, 8 Mei 2024 | 07:37 WIB
Benjamin Netanyahu ogah menarik pasukan dari Jalur Gaza, Palestina (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Daily Mail)
Benjamin Netanyahu ogah menarik pasukan dari Jalur Gaza, Palestina (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Daily Mail)

GENMUSLIM.id – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, secara tegas menolak permintaan Hamas untuk gencatan senjata di Jalur Gaza.

Hal tersebut dikonfirmasi dari Reuters, sebagaimana dikutip GENMUSLIM, Rabu, 8 Mei 2024, setelah Benjamin Netanyahu menyebut Hamas terus mengajukan tuntutan tak masuk akal.

“Hamas terus mengajukan tuntutan ekstrem. Mereka (Hamas) ingin kami menarik pasukan dari jalur gaza, mengakhiri perang dan membiarkan Hamas sendirian. Negara Israel tidak bisa menerima persyaratan tak masuk akal tersebut,” kata Benjamin Netanyahu.

Baca Juga: Support Palestina! Rumah Zakat Berencana Kirimkan Daging Qurban ke Gaza saat Idul Adha 2024

Padahal, mediasi tidak langsung antara Benjamin Netanyahu dengan Hamas masih terus berlangsung, meski serangan militer di Jalur Gaza tetap terjadi.

Nyatanya, pemerintah Israel menunjukkan kesiapannya untuk membentuk konsesi yang digambarkan sebagai tindakan murah hati oleh Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

Kendati demikian, Benjamin Netanyahu tetap bersikeras bahwa pemerintahannya tidak akan pernah menyerah pada tujuan militernya di jalur Gaza.

Tak sampai disitu, Benjamin Netanyahu bahkan menyampaikan bahwa apabila dirinya menarik pasukan dari jalur Gaza, maka sama artinya dengan mengakui kemenangan Hamas serta penyerahaan diri Israel.

“Kami tak ingin menarik pasukan dari sana (Jalur Gaza) karena itu pertanda bahwa kami kalah,”tegas Benjamin Netanyahu.

Baca Juga: Kabar Palestina: Setelah 4 Bulan Tidak Berfungsi, Rumah Sakit Indonesia di Gaza Kembali Beroperasi!

Ia menegaskan bahwa Israel telah dan masih siap untuk membuat kesepakatan mengenai jeda pertempuran orang-orang Israel yang ia sebut diculik.

“Kami akan terus menyerang Hamas di Jalur Gaza, hingga mereka menyerah dan mamu membebaskan 124 sandera warga Israel,” pungkas Benjamin Netanyahu. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Reuters

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X